Minggu, 03 Mei 2015

Bisa Sukses!

Semua orang bisa sukses. Setuju? Banget.
Anak baik, alim, rajin pinter pasti dinilai orang bakal jadi orang sukses nantinya padahal belum ada yang tau kedepannya dia bakal tetep baik, alim, rajin dll itu apa enggak?
Sementara anak yang kecil nya males brutal, nakal, susah diatur itu masa depannya bakal suram, padahal enggak ada yang tau juga apa kedepannya anak itu bakal tetep begitu atau bakal berubah 180 derajat?
Tergantung orangnya sendiri tentang gimana cara ngedeketin atau ngedapatin sukses tersebut betul?
Bahkan kesuksesan datang kepada orang yang kurang pendidikannya misal hanya lulusan SD, SMP, atau SMA. Betul? Banyak yang seperti ini. 
Kadang gue suka gerah sama orang yang suka ngait ngaitin sukses sama tempat kita belajar bisa sekolah atau tempat kuliah.
Enggak semua orang kaya gini, tapi pasti ada orang kaya gini atau nyeletuk, Kalo kita sekolah atau kuliah ditempat yang menurut dia enggak mendukung untuk kita  sukses kasarnya ecek-ecek lah, ya walaupun cuma bercanda atau apa tapi tetep aja enggak enak didenger kan.
Kita bahas dari SD, oke kalo SD enggak terlalu dipermasalahin ya baik SD Negeri atau swasta ya hampir sama kualitasnya bagus toh waktu jaman gue SD masih polos polosnya yekan waktunya belajar ya belajar main ya main haha. Tapi anak SD jaman sekarang memprihatinkan menurut gue sih. tau sendiri kan ya?
Oke itu nanti gue bahas di postingan selanjutnya hehe. Sekarang gue bahas tentang 'Bisa Sukses'.
Dari SD enggak masalah, setelah lulus SD mulai ketauan anak yang rajin dan anak yang malas tadi dari nilai nya tentunya. (Tapi kalau untuk sekarang semenjak ada UN nilai bagus enggak menjamin anak itu rajin atau pinter ya  haha).
Anak yang nilai nya bagus masuk dan diterima di SMP Negeri tapi buat yang kurang bagus terpaksa melanjutkan ke SMP Swasta. Disini mulai kebentuk sifat dan sikap seorang anak karena mulai menjadi ABG. Pergaulan yang akan menentukan mereka menjadi anak baik atau tidak. Baik Negeri atau Swasta pun sama aja.
Setelah lulus SMP pun masih harus ngelanjutin ke SMA kalau kondisi keuangan keluarga mampu. Karena bagi mereka yang sadar saat SMP bahwa keluarganya kurang mampu pasti mereka bakal bener bener belajar agar masuk ke SMA Negeri. Karena SMA Swasta pasti bakal ngeluarin biaya lebih dari SMA Negeri. Tapi banyak juga sekolah Swasta yang murah kok. Jadi tenang aja.
Nah, pada saat SMA/SMK(STM) gini karakter, sifat, sikap semakin terbentuk karena semakin tumbuh menjadi seorang remaja. Pasti sesekali terlintas dibenak pikiran bahwa kedepannya dia bakal seperti apa, dia bakal sukses atau nggak, bisa ngebanggain orang tua atau ngga. Tapi kebanyakan lebih keseringan untuk menikmati masa masa SMA/SMK(STM) nya, dengan terlalu banyak bermain dengan teman atau sahabat, yang paling banyak dikalangan SMA/SMK(STM) terlalu sibuk pacaran. Bener apa bener? haha. Karena dimasa SMA lah kita tau segalanya, arti dari kebersamaan, kekompakan, kekeluargaan yang terpenting tau mana teman mana lawan. Lawan yang paling berbahaya sebenernya diri sendiri bukan orang lain (aih gayaan yaa) haha.
Masa masa SMA/SMK(STM) yang indah terlewati hahaha. Setelah lulus SMA/SMK(STM) inilah mulai banyak pilihan untuk melanjutkan hidup. Karena hidup yang sebenernya adalah setelah masa SMA/SMK(STM). Kenapa ? ya dari masa SMA/SMK(STM) lo mulai beranjak menjadi seorang yang dewasa yang harus memikirkan masa depan lo mau bagaimana dan seperti apa. Setelah lulus SMA/SMK(STM) ada 2 pilihan ngelanjutin Pendidikan dengan kuliah atau langsung bekerja. Karena bagi SMK kebanyakan langsung bekerja karena sudah dibekalin keahlian atau kemampuan selama belajar diSMK tapi tidak menutup kemungkinan untuk kuliah. Dan bagi yang SMA kebanyakan melanjutkan pendidikan untuk kuliah bagi yang orang tuanya mampu membiayai anaknya untuk kuliah. Tapi tidak menutup kemungkinan langsung bekerja karena faktor ekonomi.
Ada juga yang melanjutkannya untuk Kuliah sambil bekerja, yang seperti ini harus benar benar niat dan harus mampu mengatur jadwal kuliah, bekerja dan istirahatnya.
Dari lo kecil pasti lo udah didoktrin untuk punya cita cita setinggi langit, harus punya mimpi yang besar untuk menjadi seseorang yang besar. Seiring berjalannya waktu lo pasti berpikir apa lo bisa mewujudkan cita cita atau mimpi mimpi lo yang terlalu tinggi itu? Sedangkan pada saat menempuh pendidikan lo bersekolah ditempat yang banyak orang bilang itu ecek-ecek?

Menurut gue ada 2 tipe anak orang sukses:
1. Anak Orang Kaya (Sukses karena nerusin bisnis orang tua, ekonomi mampu untuk melanjutkan pendidikan ketingkat yang lebih tinggi dan Warisan).
2. Anak Orang yang (kurang mampu) bekerja keras, bersungguh-sungguh untuk meraih kesuksesan tersebut.

Enak yang pertama dong? memang iya. Tapi jangan liat anaknya yang nerusin bisnis orang tuanya tapi lihatlah orang tuanya yang kita semua belum tau awalnya bisa sukses, siapa tau orang tuanya merintis nya dari nol ?  berjuang seperti yang kedua itu? :)

Yang kedua, ini sebenernya awal dari yang pertama (ngerti enggak?) haha. Karena bisa nerusin ke anak-anaknya nanti agar anak-anaknya nanti sukses.

Dimana pun lo belajar, sesusah apapun (maaf) kehidupan keluarga lo. Jangan pernah berpikir kalo lo gabisa sukses.
Toh sukses itu enggak kenal sama tempat sekolah, kuliah atau tempat kerja lo.
Sukses itu enggak mau tau kondisi keluarga lo.
Simple nya sih, Sukses itu pemberian Allah swt. Akan datang jika kita mau berusaha, bekerja keras dan berdoa setiap saat.
Jadi, mau se ecek-ecek apapun tempat lo sekolah tempat lo kuliah atau tempat lo kerja, enggak terpengaruh sama kesuksesan lo.

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ” QS 13:11




Tidak ada komentar:

Posting Komentar